__temp__ __location__

HARIAN NEGERI – Pemerintah terus mempercepat pemulihan infrastruktur di wilayah terdampak bencana melalui kolaborasi lintas instansi.

Saat ini, dua jembatan bailey sedang dipasang di area sungai Teupin Mane, Aceh Bireuen, yang merupakan titik kritis jalur darat penghubung utama Medan–Banda Aceh.

Pemasangan ini melibatkan kerja sama antara TNI AD, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), dan masyarakat setempat. Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (06/12/2025) menekankan pentingnya pemulihan cepat akses lintas provinsi ini.

Jembatan bailey yang dipasang, masing-masing berbobot sekitar 50 ton, berfungsi sebagai jembatan sementara yang vital untuk memulihkan akses logistik. Pengerjaan pemasangan dilakukan secara intensif sejak hari pertama tim gabungan turun ke lokasi.

Seskab menyebutkan bahwa TNI AD dan Kementerian PU bekerja 24 jam non-stop bersama masyarakat setempat untuk mengejar waktu penyelesaian.

Kerusakan di sungai Teupin Mane terjadi akibat luapan sungai yang kini lebarnya mencapai 180 meter, jauh di atas lebar normal 100 meter. Dengan kerja sama ini, pemerintah menargetkan jembatan bailey tersebut sudah dapat difungsikan dalam 2-3 hari ke depan sehingga jalur logistik darat dapat segera terhubung kembali.

Upaya pemulihan infrastruktur serupa juga terus dipercepat di berbagai lokasi lain yang mengalami kerusakan.

Pemerintah berharap mobilitas masyarakat dan distribusi bantuan dapat kembali normal dalam waktu dekat, khususnya bagi wilayah yang terisolasi.

Bagikan:
Afian Dwi Prasetiyo

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai *

Your experience on this site will be improved by allowing cookies. Kebijakan Cookie