__temp__ __location__

HARIAN NEGERI, Jakarta - Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII) menyampaikan pernyataan sikap resmi atas tragedi kemanusiaan yang terus berlangsung di Gaza, Palestina.

Dalam pernyataan yang dirilis langsung oleh Ketua Umum PB PII, Abdul Kohar Ruslan, Selasa (24/6/2025), PII menegaskan sikap tegas terhadap kejahatan perang yang dilakukan oleh zionis Israel, serta menyerukan solidaritas aktif dari seluruh pelajar di Indonesia.

Kecaman Keras terhadap Agresi Brutal Israel

Dalam pernyataannya, Kohar menyampaikan kecaman mendalam atas aksi militer brutal zionis Israel yang telah menghancurkan kehidupan rakyat Gaza. Ribuan korban sipil, termasuk anak-anak dan perempuan, menjadi bukti nyata pelanggaran prinsip kemanusiaan.

“Kami mengutuk keras agresi militer zionis yang tak hanya merampas nyawa, tapi juga memporak-porandakan rumah sakit, sekolah, dan masjid. Ini bukan hanya serangan fisik, tapi juga serangan terhadap nurani kemanusiaan,” tegas Kohar.

Dukungan Penuh untuk Palestina

Abdul Kohar menyatakan bahwa dukungan PII terhadap perjuangan rakyat Palestina adalah komitmen historis dan moral yang tak tergoyahkan. Menurutnya, membela Palestina berarti membela kehormatan umat Islam dan nilai-nilai keadilan universal.

“Kami tidak akan pernah diam ketika anak-anak Gaza menangis karena bom, ketika perempuan Palestina syahid memeluk bayinya yang telah tiada. Di sanalah ruh perjuangan itu hidup,” lanjut Kohar.

Desakan kepada Pemerintah Indonesia dan Komunitas Internasional

PB PII juga mendesak Pemerintah Republik Indonesia agar mengambil langkah lebih tegas dalam memimpin solidaritas global, serta menyerukan PBB dan OKI untuk segera menghentikan pembiaran terhadap penjajahan dan blokade Israel.

“Genosida tak boleh didiamkan. Sanksi internasional harus ditegakkan. Diam adalah pengkhianatan terhadap nilai-nilai kemanusiaan,” ujar Kohar.

PB PII percaya bahwa setiap langkah kecil yang didasari niat tulus akan menjadi bagian dari kemenangan moral dan kemanusiaan Palestina.

Yusuf Wicaksono

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Your experience on this site will be improved by allowing cookies. Kebijakan Cookie