HARIAN NEGERI, Jakarta - Asian Champions League (ACL) 2025 resmi berakhir dengan Burngreave United dari Uni Emirat Arab tampil sebagai juara setelah menundukkan wakil Lebanon, Al Ataa SC, dengan skor 4–3 pada partai final yang berlangsung di Stadion ASIOP, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu.
Kemenangan ini memastikan Burngreave United meraih gelar juara perdana dalam kompetisi minifootball tingkat Asia tersebut. Gol-gol kemenangan mereka dicetak oleh Yousif Ali pada menit ke-4 dan 55, Ahmed Hassan menit ke-9, serta Adam Ibrahim menit ke-42.
Al Ataa SC mencoba memberikan perlawanan lewat dua gol Abed Alrahmman Hammad (menit 21 dan 54) serta satu gol Ayman Baalbaki (menit 43), namun upaya tersebut belum cukup untuk menyamakan kedudukan.
Pada perebutan tempat ketiga, wakil Indonesia Barber United tampil gemilang dengan kemenangan 4–1 atas klub Iran Setaregan Simkan, sekaligus memastikan Indonesia finis di tiga besar pada edisi perdana ACL.
Prestasi Barber United makin lengkap setelah gelandang mereka, Hamsa Lestaluhu, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik ACL 2025. Penghargaan ini menjadi penanda kebangkitan karier Hamsa yang sebelumnya dikenal sebagai bagian dari skuad juara Piala AFF U-16 2018.
Panitia juga menetapkan Hussein Muhammad (Nafar FC) sebagai top skor dengan delapan gol, Hussein Hadid (Al Ataa SC) sebagai kiper terbaik, serta klub Jepang EPG sebagai tim fair play.
Dengan demikian, klasifikasi akhir ACL 2025 menempatkan Burngreave United sebagai juara, disusul Al Ataa SC sebagai runner-up, dan Barber United di posisi ketiga. Turnamen ini sekaligus menambah catatan positif Indonesia sebagai tuan rumah kompetisi minifootball berskala Asia.
Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI) memastikan ACL akan kembali digelar pada November 2026. Jakarta juga ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Asia Minifootball 2026 pada Juli mendatang, yang menjadi ajang kualifikasi menuju Piala Dunia Minifootball 2027.
Selain agenda internasional, FSMI menargetkan peluncuran Liga Minifootball pada Maret 2026 sebagai wadah seleksi pemain tim nasional. Sejumlah pemain yang tampil di ACL 2025 disebut sudah masuk radar federasi.
FSMI juga menyiapkan rangkaian turnamen usia muda U-12, U-15, dan U-17, serta program sertifikasi wasit tingkat Asia pada April 2026 sebagai upaya memperkuat ekosistem minifootball nasional.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai *
Top Story
Ikuti kami