HARIAN NEGERI, Jakarta - Petarung UFC asal Rusia, Shara Magomedov, membagikan cerita pahit terkait cedera patah hidung yang dialaminya saat menghadapi Marc-Andre Barriault di UFC on ABC 9, tiga minggu lalu. Meski berhasil menang angka mutlak, dampak cedera tersebut ternyata sangat serius bagi petarung berjuluk "Bullet" itu.

Dalam pertarungan tersebut, Magomedov tampil dominan dengan gaya khasnya, membuktikan bahwa kekalahan perdananya dari Michael Page tak mematahkan semangat bertarungnya. Namun, di ronde kedua, pukulan telak Barriault tepat mengenai hidungnya hingga membuatnya berlumuran darah. Usai laga, Magomedov langsung menjalani operasi untuk memperbaiki hidung yang hancur.

Dalam wawancara eksklusif dengan Red Corner MMA yang dikutip dari GiveMeSport, Kamis (14/8/2025), Magomedov mengungkap bahwa ia baru bisa bernapas lewat hidung tiga minggu setelah operasi.

“Saya mulai bernapas melalui mulut, dan baru kemarin bisa bernapas dan membersihkan hidung lagi. Sejak dia memukul saya, saya tidak bisa bernapas atau membersihkan hidung selama dua minggu,” ujar Magomedov.

Keputusan Magomedov untuk menjalani operasi segera terbilang jarang bagi petarung aktif, kemungkinan karena adanya cedera pada area mata. Kabar baiknya, operasi berjalan sukses dan ia kini berada dalam tahap pemulihan.

Para penggemar UFC kini menantikan kembalinya “Bullet” ke Octagon setelah pulih sepenuhnya dari cedera brutal ini.