HARIAN NEGERI, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Bangkit Pelajar Islam Indonesia (PII) yang ke-78, Pengurus Wilayah PII Sumatera Utara menggelar serangkaian kegiatan penuh makna di Kampung Qur’an Hazizul, Desa Tanjung Anom, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (4/5/2025).

Acara ini menjadi wujud nyata komitmen PII dalam membina kader ummat serta kontribusinya dalam pembangunan karakter pelajar yang islami dan berkompeten.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Tanjung Anom Muslim, tokoh masyarakat, para pembina, serta kader dan pengurus PII Sumatera Utara. Momentum Hari Bangkit ini dimaknai sebagai pengingat sejarah panjang perjuangan PII sekaligus tonggak pembaruan gerakan kaderisasi di wilayah Sumatera Utara.

Ketua Umum PW PII Sumatera Utara, M. Fadly Ramadhan Siregar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari fokus kerja PII sebagai organisasi kader ummat yang terus relevan dengan kebutuhan zaman.

“Kita ingin membangun generasi muda yang memiliki karakter dan kompetensi yang baik, serta dapat menjadi kader ummat yang handal,” ungkapnya.

Dalam acara ini, PW PII Sumut secara resmi meluncurkan program Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (MDTA) Kader Ummat. Program ini ditujukan untuk mendekatkan kader dengan nilai-nilai Qurani dan memperkuat pendidikan agama sejak dini.

Selain itu, PW PII juga memberikan beasiswa kepada kader-kader berprestasi serta memperkenalkan inisiasi penulisan buku berjudul Shohibul Songo, yang merekam jejak perjuangan dan kontribusi kader dalam dakwah pelajar.

Kampung Qur’an Hazizul, lokasi kegiatan ini, merupakan lembaga pendidikan yang dibina oleh Ummi Mira Alfani Putri Br. Tarigan, serta sebelumnya oleh Ummi Faridah Hanum dan almarhum Zul. Hadir pula Ummi Siti Hajar dari keluarga besar alumni PII, yang turut memberikan arahan dan motivasi kepada para pelajar.

PW PII Sumatera Utara berharap peringatan ini tidak hanya menjadi seremoni, namun dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar Islam di Sumatera Utara untuk terus berkontribusi membangun peradaban yang unggul dan berlandaskan nilai-nilai Islam.

Melalui pendidikan, kaderisasi, dan pengabdian kepada masyarakat, PII berkomitmen untuk menjadi bagian penting dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045.