HARIAN NEGERI, Jakarta - Promotor tinju Oscar De La Hoya melontarkan kritik keras terhadap juara dunia kelas welter super WBO, Xander Zayas, yang menolak tawaran duel melawan Vergil Ortiz Jr. De La Hoya menilai sikap Zayas membuat perkembangan negosiasi antara kedua kubu menjadi buntu.
Pertarungan Ortiz (23-0, 21 KO) kontra Zayas (22-0, 13 KO) sejatinya sedang dijajaki oleh Golden Boy Promotions dan Top Rank untuk digelar pada Desember mendatang melalui tayangan utama bayar-per-tayang DAZN di Las Vegas atau California Selatan. Namun, Zayas justru mengunggah percakapan internal negosiasi ke media sosial dan mengkritik proposal yang diajukan, memicu reaksi negatif dari publik maupun kubu Ortiz.
“Tinju saat ini terasa basi, terutama di Amerika. Para petarung tidak ingin saling bertarung. Contoh sempurna, Xander Zayas. Kami sudah siapkan laga besar ini untukmu, bayar-per-tayang, di Las Vegas. Tapi kamu malah menolak. Promotormu bahkan tidak punya platform TV. Mau bertarung di OnlyFans?,” sindir De La Hoya dalam video di Instagram.
De La Hoya menegaskan bahwa laga antara Ortiz dan Zayas merupakan pertarungan ideal dengan daya tarik besar: duel klasik Meksiko vs Puerto Riko. “Kami sudah punya tanggal, kami sudah punya DAZN, kami sudah punya panggung PPV. Apa yang kamu tunggu?” tegasnya.
Ortiz sendiri terakhir kali naik ring pada Februari lalu di Riyadh, Arab Saudi, mengalahkan mantan juara WBA Israil Madrimov. Ia kini mengincar sabuk penuh setelah memegang gelar interim WBC. Namun, peluang naik status tertutup lantaran juara penuh WBC, Sebastian Fundora, sudah dijadwalkan melawan Keith Thurman pada 25 Oktober.
Sementara itu, Zayas baru saja merebut gelar WBO pada Juli lalu setelah mengalahkan Jorge Garcia di Madison Square Garden, New York. Petinju Puerto Riko berusia 22 tahun itu sempat dijadwalkan kembali bertarung pada Desember, namun belum ada kepastian lawan.
Dengan negosiasi yang menemui jalan buntu, kemungkinan besar Ortiz harus mencari alternatif lawan lain untuk laga besar berikutnya.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai *
Top Story
Ikuti kami