HARIAN NEGERI, Jakarta– Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengumumkan rencana revitalisasi empat pasar tradisional di Ibu Kota dengan pendekatan modern yang akan dimulai tahun ini. Meski belum menyebutkan secara spesifik pasar mana saja yang akan direnovasi, Rano menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas sarana ekonomi rakyat.

“Insyaallah, kita akan segera mulai membangun empat pasar tradisional dengan pendekatan modern. Nah, karena itulah saya datang ke sini,” ujar Rano dalam keterangannya, Kamis (17/7).

Politikus PDI Perjuangan ini menekankan bahwa modernisasi pasar tidak akan mengubah fungsi utama pasar sebagai pusat ekonomi masyarakat. Justru, dengan tambahan elemen modern seperti sistem pembayaran digital dan pembaruan bangunan, pasar akan menjadi lebih nyaman dan efisien.

“Selain fungsi ekonomi, keberadaan pasar nantinya juga akan dilengkapi dengan berbagai sarana pendukung, seperti sarana sosial, olahraga, dan fasilitas kebersihan,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Rano juga mengungkap rencana pengembangan satu pasar di wilayah Pasar Minggu yang akan dipadukan dengan hunian vertikal. Konsep ini dirancang agar lantai dasar tetap difungsikan sebagai pasar, sementara bagian atas akan menjadi area tempat tinggal masyarakat.

“Itu konsep yang selama ini kita janjikan. Nah jadi ini menjadi tipe baru dan mudah-mudahan semua lahan bisa bermanfaat buat masyarakat,” ujarnya.

Program revitalisasi ini menjadi bagian dari visi Pemprov DKI dalam menciptakan ruang kota yang inklusif, modern, dan berkelanjutan.