HARIAN NEGERI, Jakarta - Kapten Liverpool, Virgil van Dijk, mengungkapkan bahwa timnya masih berada dalam masa-masa sulit usai kematian tragis Diogo Jota dalam kecelakaan mobil di Zamora, Spanyol, awal Juli lalu.

Berbicara kepada Mirror pada Selasa (6/8), Van Dijk mengaku kehilangan penyerang asal Portugal tersebut masih terasa tidak nyata.

“Sejujurnya rasanya masih sedikit tidak nyata, tetapi kami mengatasinya sebaik mungkin sebagai tim dan kami semua mencoba melakukan yang terbaik untuk melewati masa-masa yang sangat berat ini,” ujarnya.

Van Dijk menambahkan, meski sulit kembali fokus pada sepak bola, tim berusaha menjaga semangat Jota tetap hidup di dalam skuad.

“Mengingat semua yang terjadi, sekarang terasa aneh harus tetap bekerja dengan sepak bola. Kami tidak akan pernah melupakan Diogo, tapi kami harus menghargai kenangannya. Itulah yang kami coba lakukan setiap harinya,” imbuhnya.

Sebagai bentuk penghormatan, Liverpool memensiunkan nomor punggung 20 milik Jota dan memasang lambang “Forever 20” di seragam pemain musim 2025/2026. Sebagian besar anggota skuad juga menghadiri pemakaman Jota di Portugal untuk memberikan penghormatan terakhir.