HARIAN NEGERI, Yogyakarta – Detik-detik proklamasi kemerdekaan RI ke-80, Minggu (17/8/2025) pukul 10.00 WIB, diperingati dengan penyalaan serentak sirine mobil pemadam kebakaran (Damkarmat) Kota Yogyakarta. Gaung sirine menggema di tiga titik ikonik kota, yakni Tugu Pal Putih (Tugu Jogja), Titik Nol Kilometer, dan Balai Kota Yogyakarta.
Aksi tersebut menjadi penanda hening cipta nasional sekaligus ajakan persatuan bagi warga yang tengah beraktivitas di ruang publik. Kepala Damkarmat Kota Yogyakarta menyebutkan, pemilihan sirine mobil pemadam bukan tanpa alasan.
“Suara sirine memiliki jangkauan luas dan mudah dikenali masyarakat. Dengan begitu, warga yang tidak hadir di lokasi upacara tetap bisa ikut berhenti sejenak, berdiri tegak, dan memberi penghormatan kepada para pahlawan,” dikutip resmi dalam laman jogjakota.co.id.
Damkarmat menegaskan bahwa penyalaan sirine ini dimaksudkan untuk menghadirkan suasana khidmat detik-detik kemerdekaan tepat di ruang terbuka. Suara sirine yang menggema di jalanan, pusat pertokoan, hingga permukiman diharapkan mampu mengajak masyarakat menghayati makna proklamasi.
Melalui momentum ini, Damkarmat Kota Yogyakarta juga menyampaikan selamat ulang tahun kemerdekaan.
“Dengan semangat gotong royong, profesionalisme, dan kesiapsiagaan, kami berkomitmen terus melindungi warga serta menjaga kota budaya ini. Dirgahayu Republik Indonesiamajulah Indonesia yang tangguh, tumbuh, dan aman dari ancaman kebakaran,” ungkap rilis resmi instansi tersebut.
Peringatan melalui gaung sirine ini diharapkan menumbuhkan rasa kebersamaan sekaligus mengingatkan masyarakat bahwa kedisiplinan baik dalam menghormati sejarah maupun mencegah bahaya kebakaran merupakan tanggung jawab bersama.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai *
Top Story
Ikuti kami