HARIAN NEGERI, Jakarta - Dalam rangka memperingati haul para alim ulama dan sesepuh Pondok Pesantren An-Nashuha, Desa Kalimukti, Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, akan digelar Seminar Kebangsaan bertajuk “Peranan Pesantren dan Tantangan Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045” pada Kamis, 19 Juni 2025 mendatang.

Kegiatan ini menjadi momentum reflektif untuk menegaskan kembali peran pesantren dan santri sebagai pilar penting dalam pembangunan peradaban bangsa.

Dalam konteks menyongsong satu abad kemerdekaan Indonesia, pesantren tidak hanya berperan dalam pendidikan spiritual, tetapi juga sebagai lumbung kader bangsa yang berdaya saing dan berakhlak mulia.

Seminar ini akan menghadirkan sejumlah tokoh nasional lintas organisasi dan lembaga strategis, di antaranya:

• Andi Leo, Ketua Umum Gerakan Pemuda Mahasiswa Nasional (GAANAS)
• Lukman Hakim, Ketua Bapemperda DPRD Kabupaten Cirebon
• Abdul Kohar Ruslan, Ketua Umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII)
• M. Abdullah Syukri, Direktur Eksekutif Asta Cita Center PP GP Ansor

Seminar ini diharapkan menjadi ruang diskusi produktif dalam menjawab berbagai tantangan yang dihadapi generasi muda, khususnya para santri, dalam era transformasi digital, dinamika sosial-politik, dan globalisasi.

Melalui kegiatan ini, Pondok Pesantren An-Nashuha menegaskan komitmennya sebagai bagian dari gerakan kebangsaan, mempersiapkan generasi santri yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045.