HARIAN NEGERI, - Pemerintah Provinsi Banten menyelenggarakan acara Banten Halal Fair 2025 sebagai upaya memperkuat ekonomi syariah dan bisnis halal di Banten. Acara ini berlangsung selama tiga hari, mulai Kamis hingga Sabtu, 20-22 Maret 2025, pukul 09.00 - 17.00 WIB, di halaman Masjid Al-Bantani, Kota Serang, Kamis (20/3/2025).

Banten Halal Fair mengusung tema "Penguatan Ekonomi Syariah dan Bisnis Halal di Provinsi Banten dalam Menghadapi Tantangan Global". Dalam acara ini masyarakat dapat mengikuti berbagai kegiatan menarik seperti talkshow, seminar ekonomi dan keuangan syariah, Implementasi program Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS), bazar murah, serta pameran produk halal UMKM Banten.

Ketua Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan (KDEKS) Syariah Provinsi Banten, Dr. Hj. Siti Ma'rifah SH., MH., dalam laporannya menyampaikan bahwa acara ini merupakan bagian dari gagasan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) yang digelar di seluruh provinsi di Indonesia.

"Selain pameran produk halal, Banten Halal Fair juga menghadirkan talkshow bersama para pakar ekonomi syariah dari berbagai bidang dengan tujuan untuk meningkatkan literasi dan pemahaman mengenai ekonomi syariah. Hal ini juga sejalan dengan moto provinsi Banten yaitu Iman dan Taqwa," Jelas Siti Ma'rifah.

Selanjutnya, ia menambahkan bahwa tema yang diangkat adalah karena Banten memiliki sejarah yang panjang sebagai jalur perdagangan rempah-rempah dan memiliki budaya ritual yang kuat. Hal ini juga sejalan dengan komitmen Gubernur Provinsi Banten untuk mengembalikan dan menguatkan peran Banten di kancah nasional dan internasional.

Acara Banten Halal Fair 2025 ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Provinsi Banten, Andra Soni, yang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tokoh-tokoh yang berperan atas terselenggaranya kegiatan ini.

"Alhamdulillah, Provinsi Banten adalah salah satu Provinsi yang awal - awal memiliki Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah," Ujar Andra Soni dalam sambutanya. (20/03/2025)

Acara ini juga menghadirkan Wakil Presiden ke-13 Republik Indonesia, K.H. Ma'ruf Amin sebagai keynote speaker. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya sertifikasi halal sebagai perlindung bagi umat  untuk mengonsumsi produk yang halal serta menghindari praktik muamalah yang tidak sesuai dengan syariat Islam. 

"Masalah halal ini sebagai perlindungan bagi umat untuk mengonsumsi yang halal, supaya tidak memakan makanan dengan sistem muamalah yang tidak sesuai dengan syariat. Maka kita melakukan upaya sertifikasi halal," ungkap beliau.

Selain itu, pada acara pembukaan Banten Halal Fair 2025 tersebut juga, telah dibuka aktivitas bazar di depan halaman Masjid Al-Bantani, KP3B, Kota Serang. Masyarakat Banten turut antusias berbondong-bondong membeli kebutuhan sembako dan jenis produk lainnya. 

Yana, Salah satu pelaku UMKM yang bergerak di bidang kerajinan tangan (craft) mengaku senang bisa terlibat.

"Bazar seperti ini yang difasilitasi sama pemerintah daerah, benar-benar merasa senang karena kita di support. Untuk mengenalkan produk-produk apalagi produk craft atau kerajinan kepada masyarakat wilayah Banten. Karena produk craft ini UMKM nya tidak sebanyak kuliner, jadi perlu untuk dikenali." Ujar Yana (20/03/2025)

Ia juga berharap masyarakat semakin mengenal dan peduli terhadap produk lokal.

"Harapan saya masyarakat di wilayah Banten terutama jadi lebih tahu bahwa di Banten ini banyak UMKM yang bergerak di bidang kerajinan, ya di support untuk beli produk lokal." Sambungnya 

Tidak hanya pelaku usaha yang merasa senang dengan diselenggarakannya Bazar murah tersebut. Salah satu pengunjung, Ibu Royati dari Cikampak yang hadir bersama tetangganya setelah membeli sembako seperti minyak dan juga gula mengaku terbantu.

"Iya karena harganya murah. Minyak yang biasanya Rp. 20.000 di pasar, di sini hanya Rp.15.000," Ujarnya

Selain itu, pengunjung juga berkesempatan untuk mendapatkan door prize menarik, seperti voucher hotel gratis, cinderamata, bazar murah, dan lain sebagainya.