HARIAN NEGERI, Jakarta - Megabintang Golden State Warriors, Stephen Curry, dipastikan menepi setidaknya selama sepekan pada musim NBA 2025–2026 setelah mengalami memar dan ketegangan otot quadriceps kanan dalam kekalahan 100–104 dari Houston Rockets.

Menurut laporan NBA, Jumat, sang point guard telah menjalani pemeriksaan MRI dan akan kembali dievaluasi oleh tim medis Warriors dalam satu pekan ke depan.

“Ini mengubah segalanya, mulai dari rotasi hingga cara kami bermain,” ujar pelatih Warriors, Steve Kerr. Meski begitu, ia menilai cedera quadriceps lebih melegakan dibanding cedera pergelangan kaki atau lutut, sehingga peluang pemulihan cepat lebih besar.

Rekan setim Curry, Jimmy Butler, menambahkan, “Kami ingin dia benar-benar pulih agar punya peluang terbaik untuk tampil hebat.”

Curry mengalami cedera setelah bertabrakan dengan Amen Thompson pada sisa waktu 3 menit 24 detik. Keputusan wasit terkait pelanggaran dalam insiden itu sempat berubah usai dilakukan challenge. Curry tampak menahan rasa sakit dan meninggalkan lapangan menuju ruang ganti menjelang laga berakhir.

Warriors juga kehilangan Gary Payton II yang mengalami cedera pergelangan kaki kiri pada pertandingan yang sama. Absennya dua pemain penting tersebut membuat seluruh tim dituntut memperketat detail permainan, terutama di sektor pertahanan.

Pada laga kontra Rockets, Curry mencatat 14 poin, tujuh rebound, dan lima assist. Warriors kini fokus menjaga ritme permainan sambil menanti proses pemulihan pemain andalan mereka.