HARIAN NEGERI, New York — Federasi Tinju Internasional (IBF) secara resmi merilis pembaruan peringkat dunia terbaru pada 7 Juli, menempatkan petinju asal Kuba, Andy Cruz, sebagai penantang peringkat satu di divisi ringan. Peringkat ini diraih menyusul kemenangan impresif Cruz atas Hironori Mishiro dalam laga eliminasi bulan lalu.

Cruz, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2021, kini memiliki rekor sempurna 6-0 (3 KO) sejak beralih ke tinju profesional. Dalam laga undercard pertarungan antara Richardson Hitchins dan George Kambosos Jr. di The Theatre at Madison Square Garden, Cruz menghentikan Mishiro di ronde kelima, memastikan dirinya sebagai calon penantang gelar IBF berikutnya.

Selain menduduki peringkat tertinggi di IBF, Cruz juga menempati posisi elite di badan tinju besar lainnya:

1. No. 1 WBC, di belakang pemenang laga perebutan gelar antara Shakur Stevenson dan William Zepeda yang dijadwalkan pada 12 Juli.

2. No. 2 WBA, dengan gelar dipegang oleh Gervonta "Tank" Davis.

3. No. 7 WBO, yang gelarnya masih kosong dan akan diperebutkan pada 22 November oleh Abdullah Mason dan Sam Noakes.

Sebelumnya, peringkat 1 dan 2 IBF di kelas ringan kosong. Cruz yang sebelumnya berada di posisi ketiga kini naik ke posisi puncak. Sementara itu, Floyd Schofield mencatat lonjakan signifikan dari peringkat 8 ke peringkat 3, usai meraih kemenangan TKO ronde pertama atas mantan juara dunia Tevin Farmer pada 28 Juni.

Meski Farmer tidak masuk dalam peringkat IBF karena datang dari tiga kekalahan beruntun termasuk satu dari mantan juara IBF Raymond Muratalla kemenangan tersebut tetap memperkuat posisi Schofield sebagai salah satu ancaman serius di divisi ringan.

Dengan dinamika terbaru ini, posisi Andy Cruz sebagai penantang utama membuka jalan bagi laga perebutan gelar yang sangat dinantikan dalam waktu dekat.