HARIAN NEGERI, Jakarta - Musyawarah Nasional (Munas) Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) resmi menetapkan Djayadi Hanan sebagai Ketua Umum Persepi untuk periode 2025–2029. Pemilihan dilakukan secara aklamasi dalam Munas yang diselenggarakan di Hotel Artotel Gelora Senayan, Jakarta, pada Sabtu (12/7/2025).

Djayadi Hanan terpilih menggantikan Philip Vermonte, yang telah menyelesaikan masa kepemimpinannya selama lima tahun terakhir (2019–2024). Keputusan aklamasi dalam forum Munas yang dihadiri oleh anggota, pengurus, dan Dewan Etik Persepi mencerminkan soliditas serta dukungan penuh seluruh peserta terhadap kepemimpinan Djayadi di masa mendatang.

Munas Persepi juga diisi dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban oleh Philip Vermonte, serta pembahasan mengenai penyempurnaan dan penguatan kode etik survei opini publik. Kode etik tersebut menjadi landasan penting dalam menjaga profesionalisme, integritas, dan akurasi metodologis lembaga-lembaga survei yang tergabung di Persepi.

Terpilihnya Djayadi Hanan menandai babak baru dalam kepemimpinan Persepi. Ia diharapkan dapat melanjutkan komitmen organisasi dalam menjaga standar etik, meningkatkan kualitas survei, serta memperkuat kepercayaan publik terhadap hasil survei di Indonesia.

Munas Persepi 2025 juga menjadi momentum strategis untuk memperkokoh peran lembaga survei sebagai salah satu pilar penting demokrasi, terutama menjelang kontestasi politik nasional mendatang.