HARIAN NEGERI, Jakarta - Kabar gembira datang bagi para penggemar game tembak-menembak. Electronic Arts (EA) akhirnya mengonfirmasi bahwa seri terbaru Battlefield akan dirilis paling lambat Maret 2026. Informasi ini disampaikan melalui laporan keuangan terbaru perusahaan, sekaligus menegaskan komitmen EA dalam menghadirkan pengalaman bermain yang lebih inovatif dan epik.

CEO EA, Andrew Wilson, menyatakan bahwa Battlefield mendatang akan menjadi “langkah krusial dalam menciptakan generasi berikutnya dari hiburan blockbuster.”

Ini menandai ambisi EA untuk menjadikan franchise Battlefield sebagai tolok ukur baru dalam genre first-person shooter (FPS) berskala besar.

Tak hanya Battlefield, EA juga mengumumkan bahwa game Skate akan dirilis dalam tahun fiskal mendatang, tepatnya sebelum April 2026. Skate bahkan direncanakan memasuki tahap early access pada tahun ini.

Pengembangan Battlefield: Uji Coba dan Fitur Baru

Menariknya, pengembangan game Battlefield ini sudah memasuki fase uji tertutup sejak Maret 2025. Meski peserta uji coba diwajibkan menjaga kerahasiaan, beberapa cuplikan gameplay telah bocor ke publik.

EA dan DICE justru menyambut situasi ini dengan langkah positif: jumlah penguji akan diperluas mulai Mei ini, mencakup pemain dari Amerika Utara, Eropa, dan Asia melalui sistem pendaftaran terbuka.

Melalui akun X (Twitter) resmi, DICE mengungkapkan bahwa pengembangan kini fokus pada penyempurnaan mekanisme inti, seperti:

• Penyeimbangan jenis senjata,
• Tingkat kerusakan (damage balancing),
• Tempo pertempuran,
• Sistem gerakan karakter (movement system).
   

Salah satu fitur yang paling dinantikan adalah destruction mechanics, yang menjadi ciri khas Battlefield sejak lama. Tim pengembang kini tengah menguji efek kerusakan realistis di berbagai peta, memperhatikan detil permukaan yang bisa dihancurkan secara dinamis.

Menuju Arah yang Lebih Transparan
Setelah menghadapi kritik keras atas Battlefield 2042, EA dan DICE kini tampaknya mengambil pendekatan berbeda.

Dengan membuka akses lebih luas ke tahap pengujian dan menyampaikan pembaruan pengembangan secara terbuka, EA berharap dapat membangun kembali kepercayaan komunitas dan menjadikan Battlefield sebagai game FPS yang benar-benar revolusioner.

Dengan pengumuman besar dijadwalkan pada musim panas tahun ini, para penggemar hanya tinggal menghitung waktu untuk mengetahui arah baru dari salah satu seri game perang paling ikonik ini.