HARIAN NEGERI, Tangerang – Asthara Group resmi memperkenalkan kawasan perkotaan baru bertajuk Asthara Skyfront City, yang dibangun di atas lahan seluas 1.100 hektare, tepat di sisi utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
CEO Asthara Skyfront City, Supardi Ang, mengatakan bahwa proyek ini akan menjadi kota mandiri modern dengan lima distrik utama: East, Midtown (Edutown), North (CBD), South, dan West District.
“Meski dekat bandara, lokasi ini tidak berada di jalur penerbangan, sehingga tetap nyaman dan tenang sebagai hunian,” ujar Supardi saat peluncuran, sebagaimana dikutip dalam laman Antara News, Kamis (19/6).
Asthara Skyfront City akan menghadirkan kawasan terpadu yang mencakup hunian, pusat bisnis, pertokoan, gudang modern, fasilitas pendidikan, layanan kesehatan, ruang hijau, dan rumah ibadah. Proyek ini didesain sebagai kota masa depan yang terhubung dengan jaringan infrastruktur utama Jabodetabek, termasuk Jalan Perimeter Utara, Jalan Marsekal Suryadharma, serta dua akses tol utama.
“Kami ingin membangun ruang hidup sehat yang bisa diwariskan lintas generasi, sekaligus menjadi simpul penghubung Jakarta, kota-kota besar Indonesia, hingga luar negeri,” tambahnya.
Peluncuran kota ini sekaligus menandai penjualan perdana hunian Cluster Allurea, bagian dari supercluster The Floritz seluas 22 hektare. Klaster seluas 5 hektare ini ditawarkan mulai harga Rp900 juta.
Leave a comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Top Story
Ikuti kami