HARIAN NEGERI, Bali – Pemain senior Bali United, Yabes Roni Malaifani, terus menyesuaikan diri dengan gaya bermain pelatih kepala baru Johnny Jansen dalam persiapan menghadapi musim kompetisi Liga Super 2025/2026.

“Saya pun banyak belajar dengan pelatih yang sekarang,” ujar Yabes di Gianyar, Bali, Minggu (13/7).

Menurut pemain asal Alor, Nusa Tenggara Timur, perbedaan mencolok yang ia rasakan dibandingkan musim sebelumnya adalah pendekatan taktikal, baik dalam hal pertahanan maupun menyerang. Ia berharap dengan adaptasi yang cepat, seluruh tim bisa tampil lebih kompak dan fokus demi kebangkitan Bali United musim ini.

Sebagai salah satu pemain generasi pertama Serdadu Tridatu, Yabes menyayangkan posisi tim yang melorot ke peringkat kedelapan Liga 1 Indonesia 2024/2025. Ia menilai salah satu penyebabnya adalah banyaknya pemain yang mengalami cedera sepanjang musim lalu.

Namun, hadirnya pelatih Johnny Jansen, yang berasal dari Eredivisie Belanda, bersama dua asisten pelatih asal Negeri Kincir Angin, membawa angin segar ke skuad Bali United. Setelah tiga pekan menjalani latihan intensif, Yabes mengaku merasakan perubahan signifikan, baik secara pribadi maupun dalam kekompakan tim.

“Semoga tahun ini lebih baik dari tahun lalu dan kalau rejeki, bisa kembali juara. Sebagai pemain harus kompak, komunikasi sesama pemain terjaga, sama-sama mau kerja keras, fokus, dan belajar dengan metode latihan yang baru,” tambahnya.

Musim ini, kompetisi kasta tertinggi Indonesia resmi berganti nama menjadi Liga Super, diikuti oleh 18 klub. Laga pembuka akan digelar pada 8 Agustus 2025, mempertemukan Persebaya Surabaya dengan PSIM Yogyakarta.

Sementara itu, Bali United dijadwalkan mengawali kompetisi dengan menjamu Malut United pada Sabtu, 9 Agustus 2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.