HARIAN NEGERI, Jakarta — Kepala Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT), Henri Togar Hasiholan Tambunan, mengungkapkan bahwa minat masyarakat terhadap program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025 sangat tinggi. Hingga Juni 2025, tercatat lebih dari 921 ribu pendaftar telah mengajukan permohonan untuk mendapatkan bantuan pendidikan ini.
Namun demikian, Henri menyebutkan bahwa kuota KIP Kuliah tahun ini terbatas hanya untuk sekitar 200 ribu penerima. Hal tersebut disampaikannya dalam diskusi publik bertajuk Pengukuhan dan Rakernas I PB IKA-PMII Periode 2025–2030 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada Minggu (13/7).
“Di tahun 2025 sampai bulan Juni, ini sudah sampai 921 ribu yang mengajukan KIP Kuliah. Sementara kuota yang tersedia di kami, itu hanya sekitar 200 ribu,” ujar Henri.
Keterbatasan kuota ini menyebabkan pemerintah tidak dapat menampung seluruh calon penerima. Meski begitu, upaya untuk memperluas kuota tetap dilakukan.
“Kami juga berupaya untuk menambah kuota supaya mereka yang mengajukan KIP Kuliah ini bisa kita cover,” jelasnya.
Henri menambahkan bahwa pihaknya juga tengah menjajaki kerja sama dengan pemerintah daerah agar lebih banyak calon mahasiswa bisa terbantu, baik melalui skema beasiswa daerah maupun dukungan dari sektor swasta.
“Kita memang harus terus bicarakan lagi dengan pemerintah daerah agar semua anak bangsa yang ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi bisa dijamin pendidikannya, baik yang mampu maupun tidak mampu,” lanjutnya.
Menurut Henri, KIP Kuliah tidak hanya mencakup biaya pendidikan, tetapi juga memberikan bantuan biaya hidup, sehingga menjadi program yang sangat dinantikan oleh calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu.
“Dalam beberapa kesempatan, kami sudah mewawancarai mereka. Kalau tidak ada KIP Kuliah ini, mereka akan mundur dari keinginan untuk kuliah,” tandasnya.
Henri berharap peran serta aktif dari pemda dan sektor swasta dalam menyediakan bantuan atau beasiswa tambahan dapat semakin memperluas akses pendidikan tinggi bagi generasi muda Indonesia.
Sebagai informasi, pendaftaran KIP Kuliah 2025 resmi dibuka pada 4 Februari 2025. Program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk menciptakan akses pendidikan tinggi yang merata dan inklusif bagi seluruh anak bangsa.
Leave a comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Top Story
Ikuti kami